Plh. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat M. Ade
Afriandie dalam Rapat Koordinasi SMA, SMK, SLB
Se-Cadisdik Wilayah XI, XII, XIII di SMAN 2 Garut, Selasa (13/8/2024).
Kabupaten Garut.
TWEETUP.ID – Apa yang menjadi
catatan atau kekurangan di masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024 yang baru lalu harus menjadi perbaikan. Sehingga, di tahun 2025
tidak ada lagi kesalahan. Kekurangan yang terjadi di tahun 2024 tidak muncul
lagi.
Demikian ditegaskan Plh. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat M. Ade
Afriandie dalam Rapat Koordinasi SMA, SMK, SLB
Se-Cadisdik Wilayah XI, XII, XIII di SMAN 2 Garut, Selasa (13/8/2024).
“Yang perlu diperhatikan oleh kita bahwa apa yang
menjadi catatan di PPDB tahun 2024 itu harus menjadi perbaikan. Sehingga, di
tahun 2025 tidak ada lagi kesalahan. Kekurangan yang terjadi di tahun 2024
tidak muncul lagi di tahun 2025."
Ia
menganalogikan, kalau setiap PPDB mengulang masalah yang sama, itu sama saja
dengan keledai (yang selalu berbuat kesalahan yang sama). Memang tidak enak
mendengarnya, tapi harus didengarkan agar (permasalahan) tidak terus berulang
dan selalu muncul setiap PPDB.
"Itulah kenapa kita harus mencatat, selama
proses PPDB kemarin tidak dijadikan angin lalu, tetapi dipahami dan jadi
evaluasi," tegasnya.
Namun, Plh.
Kadisdik pun mengapresiasi seluruh pihak terkait yang telah menjalankan proses
PPDB yang penuh dinamika ini dengan baik.
Kegiatan tersebut
dihadiri pula oleh Kepala Bidang PKLK, Deden Saepul Hidayat, Kepala Bidang GTK,
Diah Restu Susanti, Kepala Balai Tikomdik, Firman Oktora serta Kepala Cabang
Dinas Pendidikan Wilayah XI, XII, XIII.@sm