• Jelajahi

    Copyright © tweetup.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Recent Posts

    Pelaksanaan PPDB 2024 Telah Dilaksanakan Sesuai Juknis

    TWEETUP
    Selasa, 04 Juni 2024, 10:23 AM WIB Last Updated 2024-06-04T03:23:00Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

     

    Plh. Kadisdik Jabar, M. Ade Afriandi bersama Komisi V DPRD Jabar meninjau kesiapan pelaksanaan PPDB di SMAN 1 Sumedang, SMKN 1 Sumedang, dan SMAN 1 Majalengka, Senin (3/6/2024).

    Sumedang. TWEETUP.ID - Pelaksanaan PPDB 2024 Telah Dilaksanakan Sesuai Juknis mulai dari payung hukum, sarana dan prasarana, termasuk sistem online bekerja sama dengan Diskominfo Jabar.

    Demikian dikatakan Plh. Kadisdik Jabar, M. Ade Afriandi saat saat meninjau kesiapan pelaksanaan PPDB di SMAN 1 Sumedang, SMKN 1 Sumedang, dan SMAN 1 Majalengka, bersama Komisi V DPRD Jabar. Senin (3/6/2024).

    Disebutkan. Untuk sosialisasi internal, sudah dijalankan sejak kick off pada 8 Mei 2024. Dilanjutkan Komitmen Bersama dan penandatanganan Pakta Integritas yang awalnya di level kepala dinas, kepala cabang dinas, kepala sekolah hingga ke satuan pendidikan. Mulai dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dewan guru, panitia sekolah, dan operator.

    Simulasi dan Memitigasi Risiko

    Ia menambahkan, kesiapan pelaksanaan PPDB ini dilanjutkan dengan simulasi dan mengukur/memitigasi risiko. "Karena, kita juga tidak mau ada masalah. Mulai hari ini, panitia pelaksana melakukan monitoring evaluasi ke seluruh lokasi, terutama yang dikhawatirkan ada gangguan layanan ataupun karena situasi dan kondisi wilayah," ungkapnya.

    Terkait dengan adanya gangguan system yang terjadi pada hari pertama pendaftaran PPDB ini Ade menyebutkan. "Seperti hari ini (sistem) mengalami down, tim IT bergerak cepat mengatasi gangguan sistem, gangguan ini disebabkan tingginya potensi kuota pada jalur zonasi yang mencapai 50% serta peningkatan signifikan jumlah pendaftar secara mandiri. Akses yang semakin terbuka telah mendorong animo masyarakat untuk mendaftar, yang mengakibatkan beban berlebih pada sistem.

    "Namun, kami telah mengantisipasi potensi lonjakan pendaftar dan sedang melakukan evaluasi serta tindakan perbaikan yang diperlukan. Meskipun terjadi gangguan, kami ingin menegaskan bahwa calon peserta didik masih dapat mendaftar secara online di sekolah tujuan dengan bantuan operator sekolah," tuturnya.

    Bagi yang terkendala pendaftaran secara online, Plh. Kadisdik memberikan alternatif solusi pendaftaran. "Pertama, apabila calon peserta didik terkendala dalam pendaftaran secara mandiri, dapat melakukan pendaftaran secara online dengan bantuan operator sekolah tujuan," ujarnya.

    Kedua, lanjutnya, sekolah tujuan dapat membantu mendaftarkan calon peserta didik menggunakan akun operator sekolah.

    "Terkait kondisi seperti ini, pimpinan telah memberikan arahan untuk tidak menolak pelayanan offline. Karena, prinsipnya tidak ada yang tertinggal. Semua terlayani, semua pendaftar mendapat pelayanan pendidikan," tegasnya.

    Plh. Kadisdik menegaskan, evaluasi terus dilakukan untuk memastikan kelancaran proses pendaftaran dan kenyamanan calon peserta didik. "Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan kami," pungkasnya.@sm

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    -->