BANDUNG. TWEETUP.ID – Pecantilan adalah bagian desa yang terpisahkan dari desa induk. Pecantilan tersebut biasanya jaraknya tidak terlalu "jauh". Desa Tawangsari di Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon Provinsi Jawa Barat memiliki pecantilan. Namun pecantilan Desa Tawangsari sangatlah "jauh" hingga seolah-olah terlupakan sebagai bagian dari Jawa Barat.
Demikian
disampaikan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady melalui pesan
tertulisnya, kepada TWEETUP.ID. Rabu (22/2)
"Pecantilan
ini sangat menarik, tetapi juga sekaligus tantangan untuk Pemerintah Kabupaten
Cirebon dan Provinsi Jawa Barat." Sebutnya.
Masalahnya,
lanjut Daddy, "Pecantilan Desa Tawangsari berada di seberang Sungai
Cisanggarung. Jalan menuju ke pecantilan itu hanya bisa dilalui dengan sepeda
motor. Jika ada warga yang sakit dan harus diangkut menggunakan mobil
(ambulance), mereka harus melalui wilayah Jawa Tengah. Celakanya, jalan yang
ada kondisinya sudah sangatlah parah."
Desa
Tawangsari merupakan salah satu dari sepuluh desa yang ada di Kecamatan Losari
Kabupaten Cirebon Provinsi Jawa Barat. Kecamatan Losari Jabar berbatasan
langsung dengan Kecamatan Losari Kabupaten Brebes Provinsi Jawa Tengah.
Jika
Kecamatan Losari Jabar hanya terdiri dari 10 desa, Kecamatan Losari Jateng
terdiri dari 22 desa. Jumlah penduduk Kecamatan Losari Jabar hanya sekitar
60.000 jiwa, jumlah penduduk Losari
Jateng adalah 131.000 jiwa.
Jumlah
penduduk Desa Tawangsari hingga akhir 2021 adalah 3.849 jiwa, hampir 50%
tinggal di pecantilan. Karena dipisahkan secara geografis oleh Sungai
Cisanggarung, praktis kehidupan mereka sehari-hari pun lebih menyatu dengan
wilayah Kecamatan Losari Kabupaten Brebes Provinsi Jawa Tengah.
Celakanya,
jalan untuk mencapai pecantilan itu dalam kondisi sangatlah teramat buruk.
Sementara penghubung ke desa induknya hanya bisa dilakukan dengan menyeberangi
Sungai Cisanggarung yang hanya bisa dilintasi sepeda motor.
Jika
menggunakan mobil menuju pecantilan Desa Tawangsari, kita harus melalui
Kecamatan Brebes Provinsi Jawa Tengah yang sudah rusak parah. Selain jalannya
kecil karena jalan desa, kondisinya pun penuh lubang sepanjang lebih dari 4-5
kilometer. Bisa dibayangkan apa yang terjadi. Jika mobil (ambulanlance)
mengangkut ibu hamil yang hampir melahirkan, bisa dipastikan kemungkinan besar
ibu itu akan melahirkan dalam perjalanan.
"Ini
sungguh memprihatinkan. Mereka juga anak bangsa, yang kebetulan saja secara
geografis terpisah seperti itu. Ini PR besar untuk Kabupaten Cirebon dan
Pemprov Jabar," tambah Daddy yang merupakan wakil rakyat dari daerah
pemilihan Jabar XII itu.
Daddy
menbambahkan, "Ada solusi lain sebenarnya jika memang tercapai kesepakatan
dengan Pemprov Jateng. Pecantilan Desa Tawangsari dijadikan saja sebagai bagian
daerah Kecamatan Losari Kabupaten Brebes Provinsi Jawa Tengah."
"Namun,
sebelum itu terjadi, jalan menuju pecantilan tetap harus diperbaiki. Jika
terpaksa, kita memberi bantuan ke Brebes-Jateng untuk perbaikan jalan itu.
Tidak elok jika kita membiarkan mereka seperti terasing di negeri
sendiri," pungkas Daddy yang merupakan Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra
di DPRD Jabar.@herz