Kuningan, tweetup.id
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW setiap 12 Rabiul Awal memiliki makna dan hikmah yang sangat besar bagi umat Islam. Salah satunya bertujuan mengingatkan jejak dan napak tilas kehidupan serta perjuangan Nabi Muhamad SAW dalam menegakan ajaran Islam. sebagai momentum untuk mengambil uswah atau meneladani akhlak Rasulullah SAW dan tentunya semakin memperkokoh keimanan seorang muslim kepada Allah SWT. Hal ini dokatakan Wakil Bupati Kuningan H. M Ridho Suganda, SH., M.Si, usai melepas Pawai Ta’aruf dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah, di Halaman Kantor Kelurahan Winduhaji, Minggu (2/10/2022) pagi.
Wabup menerangkan melalui penanaman pada diri generasi muda tentang kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW, akan melahirkan ketaatan kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW, dengan mengikuti sunah-sunahnya. Sehingga, suri tauladan kehidupan (uswah hasanah) Nabi Muhammad SAW, dapat diserap dalam pikiran dan perilaku muslim dalam kesehariannya.
Selanjutnya Wabup berpesan, meskipun tidak mampu meneladani seratus persen akhlak Rasulullah, namun keinginan dan niat untuk meneladani harus terus ada. Maka, sudah seharusnya akhlak Rasulullah ini tertanam disetiap muslim, terutama generasi muda, agar generasi penerus bangsa ini memilki akhlakul karimah. ungkapnya.
Wabub berharap, Kita harus berusaha semaksimal mungkin dalam meneladani akhlak Rasulullah, jangan sampai meninggalkan seluruhnya saat tidak mampu menyempurnakannya. Ini sesuai dengan sebuah qaidah Siapa saja yang tidak bisa meraih seluruhnya maka jangan ditinggalkan secara keseluruhan. Imbuhnya
Selain pawai ta’aruf, dalam acara tersebut, juga digelar khitanan masal untuk 20 orang anak dan berbagai kegiatan lainnya. Tampak hadir, Kepala Kelurahan Winduhaji Nana Sumarna, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta undangan lainnya.
(H. Aboy)