BANDUNG.TWEETUP.ID - Menindaklanjuti pembahasan Raperda
APBD Jabar Tahun 2023, Pimpinan
dan anggota Komisi V DPRD Jawa Barat melaksanakan rapat kerja bersama Jajaran Dinas Pendidikan
(Disdik) Jawa Barat untuk pembahasan
Raperda
APBD Tahun 2023 Bidang Pendidikan.
Rapat kerja yang dbertempat di Kantor
Cabang Dinas Pendidikan (Cadisdik) Wilayah VII, Kota Cimahi, Selasa, 4 Oktober
2022. Dihadiri Kadisdik
Jabar Dedi Supandi, didampingi Sekdisdik Jabar, Kabid PSMK Disdik Jabar, Kepala
Cadisdik Wilayah I-XIII, Kepala UPTD Tikomdik, dan Koordinator Analis
Perencanaan.
Kadisdik Jabar Dedi Supandi
memaparkan, untuk pembahasan di anggaran 2023, akan dimulai terkait data dan
proyeksi kekosongan guru ataupun kepala sekolah.
Kadisdik menambahkan, kedua,
kekosongan pengawas, dimana jumlah jabatan yang ada (735 orang), sekarang ada
319 orang sehingga jumlah jabatan yang kosong sebanyak 416 pengawas.
“Termasuk P3K, kemungkinan di tahap
selanjutnya ada rekrutmen P3K yang lulus pasing grade. Hari ini, kita sampaikan
skema RAPBD Disdik Jabar 2023,” kata Kadisdik.
Selain distribusi anggaran 2023,
Dedi juga memaparkan rencana pendapatan SMK BLUD, perbandingan PPDB 2021-2022,
evaluasi JFLS, dan pembangunan kantor cabang dinas pendidikan (KCD).
Usai rapat dengan jajaran Disdik
Jabar, Komisi V DPRD Jabar juga melakukan raker dengan mitra lainnya,
diantaranya dengan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, Dinas Tenagakerja dan
Transmigrasi Provinsi Jawa Barat, Biro Kesra Setda Provinsi Jawa Barat. Dan dengan
Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Jawa Barat.@