PM Inggris Boris Johnson |
TWEETUP.ID | Perdana Menteri (PM) Inggris, Boris Johnson, sempat kehilangan catatannya saat menyampaikan pidato di Konfederasi Industri Inggris.
Johnson lalu menghibur para pemimpin bisnis dengan anekdot mengenai kunjungannya beberapa hari yang lalu ke Peppa Pig World.
Dilansir Reuters, Senin (22/11/2021), momen Johnson kehilangan catatannya terlihat saat dia terlihat kehabisan kata-kata. Sambil menarik nafas, Johnson menyampaikan permintaan maaf.
Saat sudah ingat kembali apa yang ingin disampaikan, Johnson berbicara tentang 'unicorn' teknologi. Dia kemudian melanjutkan dengan menceritakan pengalamannya saat mengunjungi Peppa Pig World.
Peppa Pig World merupakan sebuah taman hiburan di Inggris. Taman ini juga bertemakan seperti serial animasi anak-anak tentang babi pink, Peppa Pig.
"Kemarin saya pergi, seperti yang kita semua harus lakukan, mengunjungi Peppa Pig World," kata Johnson kepada para pemimpin bisnis.
"Saya menyukainya, Peppa Pig World adalah tempat yang sangat saya sukai, di sana jalanannya aman dan rapi," ucapnya menambahkan.
Johnson lalu bertanya kepada hadirin yang pernah ke taman hiburan yang terletak di Hampshire, Inggris Selatan, itu. Dia menilai Peppa Pig World adalah taman hiburan yang sempurna untuk balita.
"Saya terkejut Anda belum pernah ke sana," kata Johnson kepada para pemimpin bisnis yang belum mengunjungi taman itu.
"Siapa yang akan percaya bahwa babi yang terlihat seperti pengering rambut atau mungkin pengering rambut seperti Picasso, babi yang ditolak oleh BBC, sekarang akan diekspor ke 180 negara dengan taman hiburan baik di Amerika dan China?" katanya.
Dalam pidatonya, Johnson, yang juga melakukan impresi mobil, memberi tahu para pemimpin bisnis tentang apa yang dia sebut sebagai revolusi industri hijau. Dia mengatakan tugas pemerintah kadang-kadang harus 'keluar dari rambut Anda' dan memastikan lebih sedikit peraturan dan perpajakan.
Johnson tidak malu-malu ketika ditanya wartawan tentang pidato tersebut. Johnson mengatakan dia telah membuat poin yang dia inginkan.
"Saya pikir orang-orang mendapatkan sebagian besar poin yang ingin saya sampaikan," kata Johnson. "Saya pikir itu berjalan dengan baik," tambahnya.
Johnson telah mengalami beberapa minggu yang sulit. Dia dikritik karena penanganannya terhadap krisis 'pekerjaan buruk' atas anggota parlemen yang dibayar untuk pekerjaan kedua di luar parlemen. Johnson juga dituduh pembalikan kebijakan pada kereta api berkecepatan tinggi dan rencana perawatan sosial.
"Anggota parlemen Tory (Konservatif) khawatir pekan lalu bahwa No 10 kehilangan cengkeramannya - tidak yakin salah satu dari mereka akan merasa lebih baik jika mereka menonton pidato pagi ini," kata editor politik BBC Laura Kuenssberg di Twitter.***