Recent Posts

Dengan Metode Astrobiological Copernican, Ilmuwan Inggris Menemukan 36 Ras Allien

TWEETUP
Selasa, 16 Juni 2020, 9:20 PM WIB Last Updated 2020-06-16T14:20:30Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini
Tweetup.id - Ilmuwan dari Universitas Nottingham, Inggris, meyakini manusia bukan satu-satunya makhluk berakal atau cerdas, yang hidup di alam semesta ini.

Di alam dunia ini, juga tinggal makhluk luar angkasa, atau biasa disebut alien.  Setidaknya ada 36 jenis alien yang kehidupannya sudah lebih maju dari manusia.

Dikutip dari situs BGR, Selasa, 16 Juni 2020, jarak rata-rata peradaban alien dengan Bumi sejauh 17 ribu tahun cahaya.

Ini mengakibatkan sinyal komunikasi yang mereka kirimkan sulit terdeteksi oleh teknologi yang ada di kehidupan manusia sekarang.

Untuk menentukan jumlah ras alien, yang kabarnya berjumlah 36 jenis, para ilmuwan menggunakan model baru yang disebut batas Astrobiological Copernican.
Metode ini adalah penyederhanaan penalaran matematis untuk asumsi ada kehidupan cerdas di luar Bumi.

Sebelumnya, beberapa kali para ilmuwan mencoba menghitung secara matematis kemungkinan adanya kehidupan selain di satu-satunya planet yang dihuni manusia itu.

"Ditemukan waktu yang dibutuhkan untuk kehidupan cerdas di Bumi antara 4,5 hingga 5 miliar tahun. Berdasarkan angka dan perhitungan jumlah bintang yang mampu mendukung kehidupan itulah kami menemukan ada sekitar 36 perabadan alien di alam semesta," kata ilmuwan Tom Westby.

Menurutnya, metode klasik untuk memperkirakan jumlah dari peradaban cerdas bergantung dari membuat perkiraan nilai terkait kehidupan. Model perhitungan itu mengasumsikan bahwa dibutuhkan sekitar lima miliar tahun untuk sebuah kehidupan atau peradaban mau membentuk planet lain, seperti yang ada di Bumi.

Planet-planet ini mengorbit sebuah bintang dengan kandungan metal yang cukup tinggi, seperti Matahari. "Ini membedakan teknik tradisional, yang mengandalkan rekaan nilai yang terkait dengan kehidupan, di mana opini berbeda-beda secara substansial," jelas dia. (vivacoid)

Komentar

Tampilkan

Terkini

-->