masukkan script iklan disini
Tweetup.id – Indonesia diguncang virus korona, agar tersangka cepat punah, pemerintah hadir membantu warganya. Hal yang sama juga dilakukan stakeholder lainnya, tidak terkecuali pendidikan tinggi.
Beberapa lembaga pendidikan di Indonesia saat ini saling unjuk kebolehan
mengatasi, meminimalisir, dan memantau perkembangan pandemi Coronavirus
Disease 2019 atau COVID-19 di tanah air.
Sebelumnya, GNFI sudah menayangkan artikel bagaimana Telkom University dan
LIPI yang bersama-sama menciptakan robot untuk mensterilkan ruangan isolasi
pasien suspek virus corona. Selain Telkom, Universitas Indonesia (UI) juga
memberikan andilnya lewat sebuah aplikasi telepon pintar.
Mengutip dari laman resmi UI, pada pekan lalu diadakan soft
launching aplikasi bernama EndCorona via live streaming akun
YouTube mereka. Tak hanya gawai, EndCorona juga bisa diakses via komputer
desktop atau laptop.
EndCorona diciptakan melalui kolaborasi sejumlah mahasiswa UI dari Fakultas
Kedokteran (FKUI) dan Fakultas Ilmu Komputer UI (Fasilkom UI). EndCorona
berfungsi sebagai platform penyedia asesmen risiko virus corona. EndCorona
dilengkapi berbagai fitur yang membantu masyarakat dalam menghadapi wabah itu
di Indonesia. Salah satu fitur yang dikedepankan ialah cara mengetahui kondisi
diri sendiri apakah berisiko terpapar virus corona atau tidak.
Lewat asesmen dalam platform EndCorona, pengguna bisa melihat tingkat
status kerentanan diri sendiri, mulai dari risiko rendah, hati-hati, rentan,
dan sangat rentan. Pengkajian tersebut sudah didalami oleh tim pembimbing
FKUI-RSCM dari jurnal ilmiah terpercaya serta rekomendasi nasional dan
internasional yang sudah terbukti.
EndCorona juga menghadirkan kanal informasi dan edukasi untuk membantu
masyarakat menemukan pengetahuan yang benar berdasarkan Ilmu Kedokteran,
memberikan informasi, situasi terkini, dan mencegah berkembangnya berita hoaks
mengenai COVID-19.
“Fitur yang ada di dalam EndCorona terdiri dari asesmen kerentanan
Covid-19, hotline lengkap rumah sakit di Indonesia dan dinkes
daerah se-Indonesia, Helpline FKUI, konten edukasi dan berita
terpercaya, statistik harian, dan data tracking untuk
penelitian,” kata inisiator EndCorona, Arya Lukmana.
Mahasiswa FKUI angkatan 2018 itu menambahkan, “Keunggulan platform ini
adalah menggunakan teknologi Cloud sehingga cepat dengan downtime hampir
tidak ada. Kami berharap melalui aplikasi ini, masyarakat dapat
menyadari akan risiko mereka terkena COVID-19 dan bertindak sesuai dengan
kerentanan masing-masing.”
Dekan FKUI, Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, menilai
aplikasi EndCorona bisa menjadi salah satu alternatif mencegah penyebaran virus
corona. “
Pada situasi dan kondisi saat ini masyarakat membutuhkan informasi mengenai
penyakit Covid-19. Mudah-mudahan aplikasi ini bisa menjadi salah satu solusi
dan upaya bagi masyarakat untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” kata
dr Ari.
Lebih lanjut, Dekan Fasilkom UI Mirna Adriani, Ph.D. menambahkan “Kami
mengapresiasi dan menghargai waktu yang telah disediakan mahasiswa. EndCorona
dapat menjadi contoh kerja sama multidisiplin antar fakultas serta menunjukkan
bahwa teknologi informasi dan komunikasi dapat menjadi tulang punggung
masyarakat untuk membantu meredam kegelisahan masyarakat. Diharapkan melalui
aplikasi ini, UI turut berkontribusi membantu negara di dalam menyelesaikan
permasalahan terkait wabah Covid-19.”
Kolaborasi antara mahasiswa FKUI dan Fasilkom UI ini diinisiasi oleh Arya
Lukmana dan dikembangkan oleh mahasiswa dari Fasilkom UI yang terdiri atas
Muhammad Fawwaz Syarif (Sistem Informasi 2016), Albertus Angga Raharja (Ilmu
Komputer 2016) Ricky Chandra Johanes (SI 2016), Windi Chandra (IK 2016),
Muhammad Ashlah Shinfain (IK 2016), Adyanissa Farsya Kirana (SI 2016), Eugene
Brigita Lauw (IK 2018), Amrisandha Pranantya Prasetyo (IK 2018) beserta tim
dari mahasiswa FKUI, yaitu Lubna Djafar (2018), Sarah Latifa Raharja (2018),
Sania Zahrani (2018), Violine Martalia (2019), Irene Audrey D. P. (2018),
Alifia Maharani (2018), dan Aditya Parawangsa (2018).
Kolaborasi dari dua fakultas berbeda tersebut disupervisi oleh dokter dan
dosen dari FKUI antara lain Prasandhya A. Yusuf, S.Si, M.T., Ph.D (Departemen
Fisika Kedokteran FKUI/Klaster Medical Technology IMERI), dr. Eric Daniel
Tenda, SpPD, FINASIM (Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM), dr. Anindya P.
Susanto, B.Eng, MM (Departemen Fisika Kedokteran FKUI/Klaster Medical
Technology IMERI) dan dr. Dewi Friska, MKK (Departemen Ilmu Kedokteran
Komunitas FKUI).
Inisiasi EndCorona didanai melalui Hibah Pengabdian Masyarakat UI – IPTEKS
bagi Masyarakat 2020 sebagai partisipasi FKUI dalam memberikan solusi untuk
memberhentikan wabah COVID-19. Platform EndCorona dapat diakses melalui
Android, iOS maupun Situs dengan membuka (endcorona.fk.ui.ac.id dan/atau
endcorona.id) serta melalui kanal media sosial Instagram (@endcorona).
EndCorona pertama kali dirilis pada tanggal 28 Februari 2020 dalam bentuk
media sosial di Instagram, kemudian berlanjut ke pengembangan hingga saat ini
dengan tim beranggotakan sebanyak 16 orang.
Referensi: www.ui.ac.id