Recent Posts

Bandung Memang Toserba, Sampai Komunitas Pencinta Reptil pun Ada

TWEETUP
Senin, 10 Februari 2020, 11:09 PM WIB Last Updated 2020-02-11T08:42:21Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini
kpibandung.official (instagram)
TWEETUP.ID - Bagi sebagian masyarakat, reptil dipandang sebagai hewan yang menakutkan.

Tak tanggung-tanggung, saat berjumpa hewan berdarah dingin ini, membuat banyak orang kelabakan bak ketemu hantu.

Hal ini terbilang wajar, karena sebagian masyarakat menilai semua hewan reptil itu berbahaya, padahal belum tentu, kan?

Contohnya saja ular, buaya, biawak, kadal, iguana, dan lainnya, banyak yang memeliharanya karena tidak seribet hewan mamalia.

Bahkan hewan reptil yang jinak terbilang sangat jarang menyerang manusia apabila diperlakukan dengan baik dan penuh kasih sayang.

Di Bandung sendiri, ada tiga komunitas pecinta reptil yang perlu anda ketahui nih, bisa jadi anda akan tertarik bergabung dengan mereka.

Apa sajakah itu? Berikut Tribun Jabar merangkumnya untuk anda.

1. Komunitas Reptil Bandung (KRB)

Komunitas ini merupakan kelompok para pecinta reptil di Kota Bandung. Biasanya mereka berkumpul bersama di Taman Lasia, tepatnya di Jalan Cisangkuy Kota Bandung.

Mereka memelihara beragam jenis reptil, mulai dari ular, iguana, biawak, buaya, dan yang lain. Komunitas yang terbentuk pada 20 April 2009 ini, bermula pada kecintaan terhadap hewan reptil.

Kegiatan rutin yang dilakukan KRB biasanya berkumpul bersama di Taman Lansia, pukul 08.00 WIB.

Dari kegiatan berkumpul tesebut, komunitas KRB memperkenalkan dan mengedukasi masyarakat tentang reptil.

Selain ajang berkumpul bersama, komunitas KRB juga sering diundang ke sekolah dan kampus.

Komunitas ini diminta untuk menyampaikan materi tentang reptil. Mulai dari jenis, makanannya, dan habitat asli dari reptil. Bahkan mereka juga menunjukan cara menangani hewan reptil saat di sentuh.

2. Komunitas Pecinta Iguana Bandung (KPIB)

Komunitas Pecinta Iguana yang terbentuk pada 8 Agustus 2011 ini, bermula pada kecintaan mereka terhadap hewan reptil seperti iguana.

KPI didirikan untuk berbagi pengetahuan seputar hewan iguana ke sasama anggotanya.

Tidak hanya itu, KPI juga sebagai bentuk sosialisasi terhadap masyarakat awam mengenai karakter dan cara perawatan iguana.

Adapun jenis iguana yang dipelihara oleh KPI Bandung, di antaranya adalah jenis iguana pohon yang berasal dari Elsavador, Peru, dan Kolombia, serta beberapa jenis iguana batu.

Kegiatan rutin yang dilakukan KPI biasanya suka berkumpul bersama di Taman Balai Kota tiap Minggu pukul 09.00 WIB-12.00 WIB, pada pekan kedua dan keempat dalam satu bulan.

Dari kegiatan berkumpul tesebut, KPI turut memperkenalkan dan mengedukasi pengunjung Balai Kota tentang iguana.

Yang tidak kalah menariknya, pengunjung Balai Kota juga diajak untuk berani berinteraksi lansung dengan iguana, mulai dari menyentuh hingga menggendong Iguana.

3. Komunitas Andir Reptil Society (Ares)

Kegiatan Ares ini kerap mendatangi sekolah-sekolah untuk mengenalkan beragam jenis reptil kepada para siswa.

Selain setiap Minggu mengenalkan ular kepada masyarakat di Taman Balai Kota, Ares juga sering melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah bersama komunitas pecinta reptil lainnya.

Tujuan dari sosialisasi tersebut adalah mengenalkan mengenai apa itu reptil.

Selain itu, Ares juga ingin masyarakat mengetahui bagaimana memperlakukan reptil yang jinak, dan bagaimana menghadapi reptil yang liar dan berbahaya. Bandung Memang Toko Serba Ada (Toserba)(sumber)


kpibandung.official
Komentar

Tampilkan

Terkini

-->